Sabtu, 28 Januari 2023

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته بسم الله الرحمن الرحيم الحمد لله رب العالمين . والصلاة والسلام على أشرف الأنبياء والمرسلين سيدنا ومولانا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين . أما بعد : Menjelang hari ulang tahunku yang ke – 27 besok, secara khusus saya akan memberikan pesan – pesan dan juga harapan – harapan yang semoga ini nantinya akan menjadi pegangan hidup yang akan selalu saya genggam erat - erat mulai saat usia saya menginjak ke 27 tahun itu sampai nanti akhir hayat tiba. Wahai Fatah, kehidupanmu tidak hanya berhenti di dunia saja. Setelah ini masih ada barzakh, kemudian hisab, kemudian mizan, kemudian jembatan mustaqim, baru kemudian di akhirat. Di akhirat itulah kehidupan yang sesungguhnya ditentukan. Apakah akan abadi dalam kenikmatan atau justru akan abadi dalam kesengsaraan dan siksaan. Oleh karena itu, dengan serangkaian kehidupan yang akan kamu jalani itu, kamu membutuhkan bekal yang cukup banyak. Yang musti kamu persiapkan sejak dalam kehidupan dunia ini. Wahai diriku, supaya pandangan hatimu tidak membias atau memburam dalam menapaki kehidupan ini maka mulai saat ini buatlah prioritas – prioritas dalam hidupmu. Yang pertama, perhatikanlah selalu sholatmu. Jangan biarkan sholatmu terbengkalai. Jangan sampai aktifitas keseharianmu mengganggu sholatmu. Sebab sholat adalah kewajibanmu sebagai seorang muslim kepada Tuhannya. Yang kedua, berbaktilah selalu kepada kedua orang tuamu. Doakanlah mereka tiap – tiap kamu usai melaksanakan sholat 5 waktu. Mintakan keberkahan untuk hidup mereka. Mintakan kesehatan lahir batin mereka. Mohonkan ampunan atas kesalahan dan kekhilafan mereka. Mohonkan ridho atas segala kebaikan yang mereka kerjakan. Yang ketiga, selalu taatlah kepada gurumu. Segala sesuatu yang gurumu perintahkan untuk kamu melaksanakannya, laksanakanlah. Dan segala sesuatu yang gurumu larang untuk kamu melakukannya, tinggalkanlah. Insya Allah di balik perintah dan larangan itu ada keberkahan yang amat banyak bagi dirimu. Wahai anak Pak Hafizh, kehidupan di pesantren hanyalah sementara. Gunakanlah kesempatan yang sementara itu dengan sebaik – baiknya. Jadikanlah dirimu pribadi yang sholih. Bersungguh – sungguhlah dalam memperbaiki kesalahan - kesalahan masa lalu. Sebab tidak ada manusia yang bersih sama sekali dari kesalahan – kesalahan kecuali yang dihehendaki Allah SWT. Wahai yang sedang menghafal Al Qur`an, kamu tidaklah sendiri. Kamu punya keluarga. Kamu punya saudara. Kamu punya tetangga. Kamu punya teman – teman yang banyak. Syukurilah semua itu dengan sepenuh hati. Berinteraksilah kamu dengan mereka dengan sebaik – baiknya. Penuhilah kewajiban – kewajibanmu kepada mereka dengan sebaik – baiknya. Lembutkanlah hatimu untuk mereka. Haluskanlah perkataanmu terhadap mereka. Rendahkanlah dirimu untuk mereka semua. Wahai hamba Allah, semoga kehidupanmu penuh dengan rahmat dari Tuhanmu. Semoga Ridho Tuhanmu senantiasa mengiringi setiap langkah dan gerakmu. Semoga anugerah Tuhanmu tidak berhenti melimpah dalam kehidupanmu. Wahai putra ibu yang hafizhoh, bersikaplah dewasa dalam segala kondisi. Di saat kondisi hatumu sedang bahagia, ingatlah bahwa yang memberikan kebahagiaan itu adalah Allah SWT. Di saat kondisi hatimu sedang susah, ingatlah juga bahwa yang mampu mengangkat kesusahan itu hanyalah Allah SWT. Wahai Murid, secara terus terang saya bertanya kepadamu. Apakah kamu punya cita – cita ? Apakah kamu punya harapan – harapan ? Apakah kamu punya perjuangan – perjuangan dalam hidupmu yang nantinya dengan perjuangan itu hatimu akan puas memandangnya ketika dirimu akan menjalani tidur panjang di alam kubur. Wahai Pelajar, secara khusus rendahkanlah dirimu kepada semua guru - gurumu. Mulai dari gurumu di Taman Kanak – kanak. Guru – gurumu di Sekolah Dasar. Guru – gurumu di Madrasah Tsanawiyyah. Hingga Guru – gurumu di Madrasah Aliyah. Doakanlah mereka yang telah wafat agar dilapangkan kuburnya dan dilapangkan jalannya menuju surga. Doakanlah mereka yang masih hidup agar Allah memberikan kesehatan dan rezeki yang berkah dan senantiasa diridhoi oleh Allah SWT. Wahai Santri, secara khusus pula, muliakanlah semua guru – gurumu. Baik yang laki – laki maupun yang perempuan. Mulai dari Guru – guru ngajimu di kampung. Guru - gurumu di TPQ. Guru – gurumu di Madrasah Diniyyah. Guru – gurumu di Pondok Pesantren. Doakanlah kesehatan bagi mereka. Keberkahan atas mereka. Panjang umur mereka. Melimpah rizki mereka. Dan semoga mereka senantiasa diridhoi oleh Allah SWT. Wahai diriku, tidak banyak yang dapat aku pesankan untukmu hari ini. Semoga dengan pesan yang sedikit ini dapat berguna dalam kehidupanmu dan orang – orang disekitarmu. Wahai Fatah, Saya akhiri pesanku untukmu dengan kalimat - kalimat doa. إلهنا يسّرلانا أمورنا . من ديننا ودنيانا . يا فتّاح يا عليم . إفتح قلوبنا على تلاوة القرآن . وافتح قلوبنا على تعلّم العلوم . ربنا آتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار . وصلى الله على سيدنا ومولانا محمد وعلى آله وصحبه وبارك وسلم . والحمد لله رب العالمين . JUM’AT, 13 JANUARI 2023 20 JUMADIL AKHIR 1444 H

Jumat, 18 November 2011

Habiburrahman El Shirazy menghadiri acara Haul di Mranggen

     Pada tanggal 12 dlulhijjah 1432 H atau tepatnya tanggal 8 november 2011 pondok pesantren FUTUHIYYAH mengadakan HAUL SIMBAH KH.ABDURRAHMAN BIN QOSIDIL HAQ, MASYAYIKH DAN KELUARGA yang ke-71. Acara dimulai pukul 9 pagi sampai selesai. dan yang memberikan mauidhoh hasanah adalah KH.SYA'RONI AHMADI AL HAFIDZ dari Kudus. dan juga wakil bupati kabupaten Denak juga hadir dalam acara tersebut yaitu Bapak Dakhirin. Pengunjung kebanyakan dari kalangan alumni futuhiyyah dan dari jami'ah thoriqoh Qodiriyyah Wan Naqsabandiyyah.
     Ribuan orang memadati kompleks Ponpes Futuhiyyah di Dusun Suburan Desa Mranggen Kecamatan Mranggen Selasa (8/11) pagi. Warga dari berbagai tempat di Pulau Jawa dan Sumatera itu datang untuk mengenang sekaligus mendoakan arwah pendiri ponpes KH Abdurrohman bin Qosidil Haq dalam acara haul ke 71 yang digelar pengasuh ponpes, santri dan masyarakat setempat.
     Almarhum mendirikan ponpes di wilayah Mranggen yang dulunya masih berupa persawahan dengan penduduk masih jarang sekitar tahun 1904. Santri ponpes tidak ada yang tinggal menetap di asrama. Mereka setelah mengaji kemudian pulang.
Perjuangan luhur kiai sepuh itu kemudian diwarisi oleh putranya yang bernama KH Muslih Abdurrohman atau ayahanda KH Hanif Muslih.
     Almarhum KH Muslih tak hanya dikenal membesarkan ponpes Futuhiyyah melainkan juga sebagai tokoh toriqoh Qodiriyah wan Naqsabandiyah yang jamaahnya tersebar di seluruh penjuru tanah air.
acara haul sekaligus untuk mengirim doa bagi tokoh dan sesepuh Ponpes Futuhiyyah yang sudah meninggal. Mereka antara lain almarhum KH Muslih Abdurrohman, KH Usman, KH Murodi, KH Ahmad Mutohar, KH makhdum Zein dan KH Lutfi Hakim. Haul atau peringatan hari wafat itu digelar berbarengan setiap tanggal 12 Bulan Dulhijah.
    
     Dan juga novelis tingkat asia tenggara yaitu Habiburrahman EL Shirazy atau yang lebih akrab di panggil KANG ABIK juga hadir dalam acara tersebut. Beliau tidak duduk di depan panggung ataupun dikursi yang telah disediakan oleh panitia tetapi beliau duduk lesehan di serambi masjid AN-NUR bagian bawah selatan. Entah siapa yang memberitahu beliau tentang adanya Haul di Pondok Pesantren Futuhiyyah.
     Acara pun selesai dengan lancar, sebelum pulang beliau bertemu dengan guru beliau yaitu KH.Abdul Basyir Hamzah Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar. kemudian Kang Abik salim dan mencium tangan Yi Basyir.
     Alhamdulillah dengan rahmat Allah SWT acara selesai dengan lancar, tanpa suatu halangan apapun.

Selasa, 08 November 2011

HAUL SIMBAH KH.ABDURRAHMAN BIN QOSIDIL HAQ

     Pada tanggal 12 dlulhijjah 1432 H atau tepatnya tanggal 8 november 2011 pondok pesantren FUTUHIYYAH mengadakan HAUL SIMBAH KH.ABDURRAHMAN BIN QOSIDIL HAQ, MASYAYIKH DAN KELUARGA yang ke-71. Acara dimulai pukul 9 pagi sampai selesai. dan yang memberikan mauidhoh hasanah adalah KH.SYA'RONI AHMADI AL HAFIDZ dari Kudus. dan juga wakil bupati kabupaten Denak juga hadir dalam acara tersebut yaitu Bapak Dakhirin. Pengunjung kebanyakan dari kalangan alumni futuhiyyah dan dari jami'ah thoriqoh Qodiriyyah Wan Naqsabandiyyah. 
       Dan juga novelis tingkat asia tenggara yaitu Habiburrahman EL Shirazy atau yang lebih akrab di panggil KANG ABIK juga hadir dalam acara tersebut. Beliau tidak duduk di depan panggung ataupun dikursi yang telah disediakan oleh panitia tetapi beliau duduk lesehan di serambi masjid AN-NUR bagian bawah selatan. Entah siapa yang memberitahu beliau tentang adanya Haul di Pondok Pesantren Futuhiyyah.
     Ketika saya membagikan snak untuk para pengunjung, secara tidak sengaja saya melihat kang abik ditempat, lalu saya tetap membagikan snak. Setelah membagikan snak, saya dan teman saya (samsa) mengambil bolpen dan kitab alfiyyah untuk minta tanda tangan. Saya meminta tanda tangan beliau di kitab alfiyyah sedangkan teman saya meminta tanda tangan di buku nahwu kilat. dibawah tanda tangan, beliau memberi pesan HAFALKAN ALFIYAH ! dan kemudian saya dan samsa meminta foto bareng secara bergantian. Dan itulah hasil fotonya. Alhamdulillah saya bisa bertemu dengan beliau walau hanya sebentar. Semoga ketularan ilmunya, Amiiin...
     Acara pun selesai dengan lancar, sebelum pulang beliau bertemu dengan guru beliau yaitu KH.Abdul Basyir Hamzah Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar. kemudian Kang Abik salim dan mencium tangan Yi Basyir.
     Alhamdulillah dengan rahmat Allah SWT acara selesai dengan lancar, tanpa suatu halangan apapun.
    

Senin, 30 Mei 2011

karnaval futuhiyyah 27 mei 2011






             Pada hari jum'at tanggal 27 mei 2011 pondok pesantren FUTUHIYYAH MRANGGEN demak MENGADAKAN jalan santai dan karnaval dalam rangka memperingati HUT ASSIFA (assosiasi santri futuhiyyah) yng ke- XIX dan untuk memberitahukan pada masyarakat mranggen khususnya dan pada para wali santri serta para dewan asatidz yayasan pondok pesantren FUTUHIYYAH bahwa PP FUTUHIYYAH akan mengadakan PENGAJIAN AKBAR pada tanggal 28 mei 2011 tepatnya pada hari sabtu malam ahad.
     Pengajian dimulai ba'da maghrib,  setelah jama'ah dan wiridan para KHOTIMIN bersiap - siap untuk tampil didepan umum.KHOTMIL QUR`AN bertempat di masjid AN NUR dilanjutkan acara KHOTMIL KUTUB oleh para santri yang telah khatam dan menghafal bait yang telah  ditentukan tingkatannya.